Tiada angin tanda kesejukan, atau mendung tanda hujan turunm bahwa  hadirnya youtuber dan blogger tiap dunia hobbi akan muncul dengan sendirinya. Meski jumlahnya bisa dihitung dengan jari, perannya tak bisa tidak tetap miliki arti sendiri. Apa jadinya sebuah produk, tanpa marketing ?. tak dikenal, dan tak laku so pasti jika ini tentang sebuah komoditi atau produk. Ada sebuah website bahas tentang blogger ini bisa disimak di web redcomm berikut ini.

sebuah website mengulas penting adanya blogger

Bagaimana dengan olahraga dengan titel tenis meja (pingpong), tentu sama juga. Dulu sempat ada tabloid otomotif untuk dunia motor, Bola untuk dunia sepak bola, bahkan Posmo untuk dunia mistik, paranormal hingga dunia kebatinan. 

Di media TV pun hampir sama, selalu ada sarana pendukung hingga sebuah aktivitas mendapat tempat dan empati di masyarakat. Di kampus atau sekolah SD hingga SLTA selalu akan dijumpai : kios alat alat tulis (ATK), kos kos an, lapak kuliner dari murmer hingga premium serta pedagang pedagang makanan keliling musiman (antar waktu istirahat). Otomatis Bang....otomatis Dhe....Otomatis Mbah. Nah, inilah yang kita maksud. 

ronorenepingpong  home studio di nirbitan solo

Akan selalu ada pendamping yang otomatis berdatangan menuju eksistensi atau keberadaan bangunan utama, Bangunan ini bisa saja sekolah, lembaga, even, gelaran, sholawatan hingga pasar malam sekalipun dll. Ini diantara keragaman negeri +62 Indonesia yang dikenal banyak penduduk, apalagi sikon saat ini menjadikan profesi tambahan, atau kerjaan sampingan bahkan akhirnya menjadi tumpuan. Dengan adanya youtuber dan blogger, maka dunia tenis meja akan serasa makanan yang lezat penuh bumbu dan aneka menu. 

Youtuber selama ini yang kita kenal seperti : Bang Arif, atau pingponger veteran Momy yang familier dengan chanel serigalasport, Deny Bloker yang koleksi videonya cukup banyak, Pengembara yang akunnya milik pingponger Jogja. Belakangan subscriber Pengembara makin moncer saja. Dan masih banyak lagi tak bisa disebut one by one, karena tiap even sudah banyak didapati siapapun bisa merekam, memvideo pertandingan yang sedang dilangsungkan. Termasuk tutorial, cara main, teknik teknik dll tentang tenis meja. Lalu apa bedanya youtuber dengan blogger ?. Nah ini sebagai jawaban penutupnya.

youtuber dengan karya dan postingannya

Youtuber, entah pro (di back up instansi atau perusahaan khusus),  partisan (pribadi) selalu melengkapi sarana dengan fasilitas memadai baik kamera hingga cadangan memori (kapasitas muat data). Maklum file file video termasuk besar dan berat. Sementara Blogger, jangankan kamera atau HP yang canggih. Cukup hadir di acara (even) serta dokumen gambar seperlunya, lain waktu akan jadi sebuah warta atau beberapa warta. ronorene memilih cabang blogger, maklum sarana serba terbatas....hehehehehe.....cukup gaskeun, hadir di lapangan, simak, rekam atau foto seperlunya, insya Alloh akan jadi masakan yang lezat di lain hari. Termasuk yang terakhir ditulis materi ini.

Youtuber musti tangan isi (bawa sesuatu), sementara Blogger cukup tangan kosong.

Salam Spin, Chop, Blok.........Chhooo Leeee